Strategi Adaptasi Rumah Tangga Petani dan Non Petani Terdampak Banjir Rob

  • Muhammad Fathan Raditasani Department of Communication and Community Development Sciences, Faculty of Human Ecology, IPB University
  • Ekawati Sri Wahyuni Department of Communication and Community Development Sciences, Faculty of Human Ecology, IPB University
Abstract views: 753 , PDF downloads: 700
Strategi Adaptasi Rumah Tangga Petani dan Non Petani Terdampak Banjir Rob downloads: 0
Keywords: banjir rob, rumah tangga petani dan non petani, strategi adaptasi

Abstract

The impact of climate change increasingly felt in every country including Indonesia. One of the forms of climate change that happened in Indonesia is a tidal flood in the coastal areas, so the households should have to adapt to the tidal flood. The purpose of this study is to explain how coastal households survive the tidal flood. The research data collected by a survey to farmer’s and non-farmer’s household in Timbulsloko Village, Sayung Regency, Demak District, Central Java. Farmer’s and non-farmer’s household adapt in physical strategies like rising the house floor and economic strategies like getting additional income from non-agricultural works. Non-agricultural works have become the primary choice of work by the head and other members of a household because the only agricultural works left in the village is becoming fisherman as almost all the agriculture land and fishpond submerged by tidal flood.

Keywords: adaptation strategies, farmer’s and non farmer’s household, tidal flood

 

ABSTRAK

Dampak perubahan iklim semakin terasa di setiap negara di dunia, termasuk Indonesia. Salah satu bentuk perubahan iklim di Indonesia adalah banjir rob yang terjadi di pesisir Indonesia, sehingga penduduk yang terdampak harus melakukan adaptasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan upaya masyarakat pesisir dalam mengatasi banjir rob. Data penelitian dikumpulkan dengan survey pada rumah tangga petani dan non petani di Desa Timbulsloko, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Hasil dari penelitian ini adalah tidak ada perbedaan strategi adaptasi yang dilakukan oleh rumah tangga petani dan non petani. Rumah tangga petani dan non petani beradaptasi dengan banjir rob dengan melakukan strategi fisik seperti mengurug lantai rumah dan strategi ekonomi dengan menambah pendapatan dari pekerjaan di bidang non pertanian. Pekerjaan non pertanian menjadi pilihan bagi kepala rumah tangga dan anggota keluarga lain karena pekerjaan pertanian yang tersisa hanya menjadi nelayan setelah tanah pertanian dan tambak terendam banjir rob.

Kata Kunci: banjir rob, rumah tangga petani dan non petani, strategi adaptasi

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2020-01-29
How to Cite
RaditasaniM. F., & WahyuniE. S. (2020). Strategi Adaptasi Rumah Tangga Petani dan Non Petani Terdampak Banjir Rob. Jurnal Sains Komunikasi Dan Pengembangan Masyarakat [JSKPM], 4(1), 25-36. https://doi.org/10.29244/jskpm.4.1.25-36
Section
Original Research Articles