Sosiohistoris Industri Pertambangan di Pulau Sebuku

  • Lukman Hakim Department of Communication and Community Development Sciences, Faculty of Human Ecology, IPB University
Abstract views: 907 , PDF downloads: 431
Keywords: mining industrialization, permits of mining industry, compensation, labor recruitment system

Abstract

This research was conducted in the village of Sarakaman, District of Sebuku Island, Kotabaru, South Kalimantan. There are two mining industry corporations in Sebuku Island. They are PT Bahari Cakrawala Sebuku (PT BCS) and PT Sebuku Iron Lateritic Ores (PT SILO). PT BCS was established since 1997 and PT SILO was established in 2004. In 2010 PT BCS and PT SILO expand the exploitation area in Sarakaman. Sarakaman community was the subject of this research. The purpose of this research was: (1) To analyze the process of mining industrialization in Sebuku Island and (2) To analyze the dynamics of the community poverty as the impact of mining industrialization in Sebuku Island. The data were collected through participant observation, in-depth interviews, focus group discussions, the study of literature/documents and participation in community activities. This research concluded: (1) permits of mining industry corporations given by local government without local communities agreement, (2) compensation of land acquisition and residential communities conducted by mining industry corporations was fairly large, but not comparable to the community socio-economic sustainability, (3) Labor recruitment system of mining industry tend to limit communities occasion to absorbed, such as education terms at the senior high school, range of age were 15-25 years old and the term of ‘putra daerah’ was been urban biased.

Key words: mining industrialization, permits of mining industry, compensation, labor recruitment system

ABSTRAK

Penelitian ini dilakukan di Desa Sarakaman, Kecamatan Pulau Sebuku, Kotabaru, Kalimantan Selatan. Di lokasi tersebut terdapat dua perusahaan tambang. Kedua perusahaan tambang tersebut adalah PT Bahari Cakrawala Sebuku (PT BCS) dan PT Sebuku Iron Lateritic Ores (PT SILO). PT BCS berdiri sejak tahun 1997 dan PT SILO berdiri pada tahun 2004. Pada tahun 2010 PT BCS dan PT SILO memperluas areal eksploitasinya di Desa Sarakaman. Subjek penelitian ini adalah masyarakat Desa Sarakaman. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) untuk menganalisis proses pertambanganisasi di Pulau Sebuku. Pengumpulan data pada penelitian ini adalah observasi berpartisipasi, wawancara mendalam, diskusi kelompok, studi literature/ dokumen dan berpartisipasi dalam kegiatan masyarakat. Kesimpulan dari penelitian ini adalah: (1) perizinan industri pertambangan dikeluarkan oleh pemerintah daerah tanpa melalui aksi komunikatif kepada masyarakat, (2) kompensasi dalam pembebasan lahan dan tempat tinggal masyarakat yang dilakukan oleh perusahaan pertambangan terbilang besar, namun tidak sebanding dengan keberlanjutan sosial ekonomi masyarakat, (3) perekrutan tenaga kerja yang dijalankan perusahaan pertambangan justru mempersempit peluang masyarakat lokal untuk terserap, seperti syarat tingkat pendidikan setingkat SMA, kisaran usia 15-25 tahun dan istilah putra daerah yang bias kota.

Katakunci: industrialisasi, perizinan pertambangan, kompensasi, perekrutan tenaga kerja

Downloads

Download data is not yet available.

References

[SAINS] Sajogyo Institut, [STPN] Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional. 2009. Memahami dan Menemukan Jalan Keluar dari Problem Agraria dan Krisis Sosial Ekologi. Yogyakarta (ID): STPN.

Denzin NK, Lincoln YS. 2009. Handbook of Qualitative Research. Dariyatno, Fata BS, Abi, Rinaldi J, penerjemah; Qudsy SZ, editor. Yogyakarta (ID): Pustaka Pelajar. Terjemahan dari: Handbook of Qualitative Research. Ed ke-1.

Erman, E. 2005. Membaranya Batubara, Konflik Kelas dan Etnik. Depok (ID): Desentra.

Erman, E. 2007. Rethinking Legal and Illegal Economy: A Case Study of Tin Mining in Bangka Island. [tidak diketahui]

Erman, E. 2009. Menguak Sejarah Timah Bangka Belitung. Yogyakarta (ID): Ombak

O’Faircheallaigh C. 2013. Extractive Industries and Indigenous People: A Changing Dynamic?. Journal of Rural Studies 30 (2013): 20-30. Elsevier Science Ltd.

Puspitasari D. 2010. Pengembangan Kebijakan Agraria. Yogyakarta: STPN Press dan Sains.

Shohibuddin et al. 2010. Memahami Dimensi Kemiskinan Masyarakat Adat. Jakarta (ID): AMAN ICCO.

Published
2020-01-29
How to Cite
HakimL. (2020). Sosiohistoris Industri Pertambangan di Pulau Sebuku. Jurnal Sains Komunikasi Dan Pengembangan Masyarakat [JSKPM], 4(1), 1-14. https://doi.org/10.29244/jskpm.4.1.1-14
Section
Original Research Articles