Strategi Nafkah dan Kesejahteraan Rumah Tangga Petani Terdampak Banjir Rob
Abstract
Banjir rob di Desa Pesanggrahan terjadi karena pengaruh dari hulu dan kenaikan muka air laut sebagai akibat dari perubahan iklim. Hal ini berdampak terhadap produktivitas pertanian hingga menghilangnya beberapa mata pencaharian petani, sehingga petani perlu menerapkan strategi nafkah untuk menghadapi dampak dari perubahan iklim. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perkembangan terjadinya banjir rob, menganalisis modal nafkah yang dimanfaatkan rumah tangga petani, menganalisis strategi nafkah yang diterapkan rumah tangga petani, dan menganalisis kesejahteraan rumah tangga petani. Metode penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif yang didukung oleh data kualitatif. Data diperoleh dengan wawancara mendalam kepada 4 informan dan kuesioner kepada 35 rumah tangga petani Desa Pesanggrahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banjir rob banyak memberikan dampak negatif bagi kehidupan rumah tangga petani serta menghilangnya beberapa mata pencaharian. Strategi nafkah yang diterapkan rumah tangga petani adalah diversifikasi mata pencaharian. Modal nafkah diperlukan untuk menerapkan strategi nafkah, namun tidak ada hubungan kepemilikan modal nafkah dengan keberagaman strategi nafkah.
Downloads
References
Asrofi, A., Ritohardoyo, S., Hadmoko, D.S. (2017). Strategi adaptasi masyarakat pesisir dalam penanganan bencana banjir rob dan implikasinya terhadap ketahanan wilayah (Studi di Desa Bedono Kecamatan Sayung Kabupaten Demak Jawa Tengah). Jurnal Ketahanan Nasional, 23(2), 125-144. https://doi.org/10.22146/jkn.26257
Dharmawan, A.H. (2001). Farm Household Livelihood Strategies and Socio Economic Changes in Rural Indonesia. Kiel: Wissenchaftsverlag Vauk Kiel KG.
Dharmawan, A.H. (2007). Sistem penghidupan dan nafkah pedesaan: pandangan sosiologi nafkah (livelihood sociology) mahzab barat dan mahzab Bogor. Sodality 01(02),169-192. https://doi.org/10.22500/sodality.v1i2.5932
Effendi, S., & Tukiran (Eds.). (2014). Metode Penelitan Survei. LP3ES
Ellis, F. (2000). Rural livelihood diversity in developing countries: evidence and policy implications. Jurnal of Natural Resources Perspectives. (40), https://www.odi.org/sites/odi.org.uk/files/odi-assets/publications-opinion-files/2881.pdf
Jamalludin, J., Fatoni, K.I., Alam, T.M., Pranowo, W.S. (2016). Identifikasi banjir rob periode 2013-2015 di Kawasan Pantai Utara Jakarta. Jurnal Chart Datum, 2(2),1-11, https://doi.org/10.37875/chartdatum.v2i2.97
Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut. (2019). Kelautan Dalam Angka. Kementrian Kelautan dan Perikanan R.I., https://kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/djprl/PUBLIKASI/Buku%20KPDA%20TTD%20(1).pdf
Glasgow City Council. (n.d.). Wellbeing. https://www.glasgow.gov.uk/index.aspx?articleid=19743
Radityasani, M.F., & Wahyuni, E.(2020). Strategi adaptasi rumah tangga petani dan non petani terdampak banjir rob. Jurnal Sains Komunikasi da Pengembangan Masyarakat (JSKPM), 4(1), 25-36, DOI: http://dx.doi.org/10.29244/jskpm.4.1.25-36
Restanti, D.A. (2018). Kemiskinan Dan Strategi Nafkah Rumah tangga Petani Di Kawasan Rentan Banjir Rob (Kasus: Fenomena Banjir Rob di Desa Rowoyoso, Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah). [Skripsi tidak diterbitkan]. Institut Pertanian Bogor. http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/95293
Scoones, I. (1998). Sustainable rural livelihood: a framework for analisys. IDS Working Paper (72),IDS, https://opendocs.ids.ac.uk/opendocs/handle/20.500.12413/3390
Surmaini, E., Runtunuwu, F., Las, I. (2011). Upaya sektor pertanian dalam menghadapi perubahan iklim. Jurnal Litbang Pertanian, 30(1): 1-7, http://dx.doi.org/10.21082/jp3.v30n1.2011.p1-7
Undang-undang Republik Indonesia, Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana.
Articles published in Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International license. You are free to copy, transform, or redistribute articles for any lawful purpose in any medium, provided you give appropriate credit to the original author(s) and the title of the work, journal citation, link to the DOI, indicate if changes were made, and redistribute any derivative work under the same license.
Copyright on articles is retained by the respective author(s), without restrictions. A non-exclusive license is granted to Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat to publish the article and identify itself as its original publisher, along with the commercial right to include the article in a hardcopy issue for sale to libraries and individuals.
By publishing in Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, authors grant any third party the right to use their article to the extent provided by the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International license.